Saat bergelut di dunia bisnis e-commerce, pasti Anda akan menemukan berbagai permasalahan yang mungkin saja akan menghambat perkembangan bisnis e-commerce yang Anda geluti.
Permasalahan tersebut sangatlah beragam, mulai dari permasalahan yang terjadi karena kesalahan jasa pengiriman hingga kesalahan yang dibuat oleh pembeli sendiri. Sebagian besar permasalahan tersebut bisa diselesaikan dengan sebuah solusi logistik e-commerce perusahaan.
Berikut ini beberapa permasalahan yang sering ditemukan pada bisnis e-commerce yang bisa diatasi dengan sebuah solusi logistik e-commerce perusahaan.
Kesulitan Perihal Pengecekan Resi Pengiriman
Mengetahui posisi dan keberadaan barang Anda yang sedang dalam proses pengiriman bisa dilacak dengan sangat mudah melalui website dari penyedia jasa pengiriman barang dengan cara mengetikkan nomor resi pengiriman.
Namun yang menjadi masalah adalah, saat nomor resi yang Anda masukkan tidak ditemukan. Hal ini cukup sering dialami oleh para pelanggan sehingga membuat mereka merasa khawatir hingga menurunkan kepercayaannya terhadap penyedia jasa pengiriman barang tersebut.
Barang Yang Dikirimkan Rusak di Jalan
Masalah yang sering muncul selanjutnya adalah kerusakan barang saat berada di perjalanan menuju alamat pengiriman seperti barang pecah, tergores, penyok, dan lainnya.
Kesalahan ini biasanya terjadi karena kurang hati-hatinya kurir saat mengantarkan barang, barang yang ditumpuk terlalu banyak, goncangan yang terjadi saat perjalanan, dan lainnya. Namun hal seperti ini tidak bisa seutuhnya disalahkan pada kurir ekspedisi, melainkan bisa juga karena packing yang kurang aman dari pihak pengirim.
Adanya Salah Paham Perihal Metode Pengiriman
Selain berbagai permasalahan yang datang dari jasa pengiriman, ada juga permasalahan yang datang dari konsumen karena kurangnya informasi yang dipahaminya. Salah satu contoh yang kerap terjadi di lapangan adalah permintaan retur dari konsumen yang dilayangkan kepada kurir ekspedisi saat menggunakan metode pembayaran COD.
Retur barang seharusnya dilakukan melalui sebuah prosedur pengembalian barang yang sesuai. Namun karena kurangnya informasi membuat konsumen melimpahkan kekesalan mereka atas kesalahan penjual kepada kurir.
Proses Klaim Asuransi Yang Rumit
Jika barang yang Anda terima rusak, Anda bisa melakukan sebuah klaim asuransi barang tersebut. Namun untuk fenomena yang terjadi, banyak pelanggan yang meminta pertanggung jawaban barang rusak tersebut kepada jasa pengiriman barang. Padahal mereka tidak akan bertanggung jawab atas kerusakan tersebut, melainkan asuransi yang Anda gunakan.
Jadi jika barang yang Anda terima dalam keadaan tidak baik-baik saja, Anda bisa meminta bantuan kepada jasa pengiriman barang tadi untuk melakukan klaim asuransi yang Anda gunakan untuk barang tersebut.
Demikian tadi beberapa permasalahan logistik e-commerce yang bisa diatasi dengan solusi logistik e-commerce perusahaan. Semoga bisa membantu.